Ayo Belajar dan Berkenalan dengan Linux!

"WAH,, LINUX ITU SUSAH??!!" 

Pernyataan tersebut pastinya bukan berasal dari kalangan di luar linux, karena ngapain ngurusin orang lain, hhe...
Yup... pernyataan tersebut cuman keluar dari mulut SEMUA pengguna linux, karena semua orang awam yang baru kenal linux pasti bilang begitu.. dan kita ketahui sendiri tidak ada satupun makhluk di dunia ini yang lahir langsung jadi master :D. Ketika baru mengenal linux, ada aja masalah yang baru di hadapi dan yang paling umum adalah bingung mau ngapain :D
Sebenarnya hal ini sama halnya ketika waktu ES-DE dulu di ajari windows, sama bingungnya sih tapi setelah beberapa hari menyesuaikan diri semuanya menjadi mudah....


Beberapa dari kalian tentu ada yang pernah penasaran dengan linux, mencoba menyelidiki, cari informasi dan bahkan nyasar sampai ke forum, dan membuat anda bergidik ngeri ketika suasananya hanya ada "kenapa dan bagaimana"
Saking banyaknya orang bingung dan di tambah adanya tulisan bahasa pemrograman berupa command text yang kudu di jalankan di terminal, (bukan terminal bus lho,, tapi terminal ini :)

dan bisa ditebak, pasti membuat anda males migrasi ke linux..


Tapi coba lebih di telaah lagi, kenapa mesti di selesaikan secara command text apakah gak bisa secara GUI (Graphical User Interface) yang enak dipandang?
Sebenarnya bisa aja sih, tapi kita terbiasa memilih 'repot' menggunakan terminal karena...


Itu memang keinginan, bukan sebuah keharusan!
Aku ambil contoh kecilnya aja yah,
Aku mau buat file text dengan nama tulisan.txt maka secara praktis aku buka start menu > accessories > text editor > buat tulisan > file > save > kasih nama > pilih folder > dan save


dan secara repotnya adalah buka terminal (Alt+control+T) dan ketik
$ sudo gedit /tulisan.txt
(gedit adalah text editor kayak notepad) gedit akan mencul, tulis yang mau di tulis dan save langsung ke home folder :D

Dan contoh lainnya ketika mau download & install aplikasi,
contohnya aku mau install SMPlayer, maka secara praktis aku akan buka start menu > software center > nyari softwarenya > klik lagi, lagi lagi dan lagi... sampai selesai
atau nyari dulu softwarenya di internet dan install secara offline sama saja..

dan secara repotnya adalah buka terminal (Alt+control+T) dan ketik
$ sudo apt-get install SMPlayer
tinggal enter, masukin pasword, dan tungguin sampai kelar..
Karena berjalan dalam mode terminal proses installnya berjalan lebih cepat, mudah, dan tidak memakan resource memory

Dan saya, adalah contoh orang yang mengambil cara repot dengan memakai terminal karena lebih efisien :DKenapa sih mesti belajar Linux??
Ya....
Karena Linux itu open source *plakkk apa hubungannya -_-
Hhe, oke... Kita (termasuk saya) adalah makhluk bumi yang sudah terbiasa dan dibina(sakan) sejak kecil menggunakan lingkungan windows, dari komputer rumah, sekolah, kantor, laptop, netbook, dll.. Karena banyak temannya, kenapa malah milih linux yang terkucilkan secara kuantitas?
Karena..........................................................................
Tahukah anda bahwa kebanyakan perangkat lunak dan aplikasinya di Indonesia itu bajakan??
Menurut survei BSA, total angka pembajakan di Indonesia pada tahun 2010 mencapai US$ 1,32 miliar. Wow, fantastis bukan? Konon jumlah itu sama artinya bahwa 87% dari perangkat lunak yang terpasang di komputer pribadi di negeri ini ILEGAL (tanpa lisensi).


Bukan Hoax gan, datanya bisa di ambil di sini
Bangga gitu negeri kita punya angka pembajakan se-besar itu??
Kalo kalian mau tahu berapa harga sesungguhnya software-software tersebut silahkan cek di SINI
Silahkan di klik dulu tautannya kalo memang belum sadar, berapa banyak uang yang kita korupsiin dari software bajakan yang kita pakai? Padahal secara hukum dan secara agama jelas HARAM.


(tapi, aku jadi curiga.. jangan-jangan windows banyak virus dan banyak hackernya gara2 softwarenya bajakan, kalo bajakan kan gak bisa update, kalo di update terus mestinya ada perbaikan celah keamanan yang seharusnya bisa sedikit lebih aman?)


Lalu siapa yang patut di salahkan?  tukang komputer? guru kita? orang tua? pemerintah? atau rumput yang bergoyang? xD


Bagaimana menyikapinya?
Ya, tinggal pilih diantara dua pilihan ini...
1. Mau bayar lisensinya secara legal dan bayar yang totalnya puluhan juta
2. Menggunakan software gratis yang diridhai pembuatnya dan Yang Maha Kuasa?


Kalo yang mampu dan ENGGA PELIT pasti milih nomor. 1 dong?? Tapi yang tidak mau mampu pilihlah jalan yang halal, butuh usaha dan pastinya belajar lagi ^_^


Susah memang kalo jiwa bajakan sudah melekat dalam jiwa, bahkan aku pernah liat ada yang pernah share "Download Winamp 5.xx Pro Full Patch Crack" 
Aneh yah? Padahal Winamp sendiri mengeluarkan versi gratisnya yang fiturnya 90% gak beda sama Winamp yang bayar. Gak menghargai developer amat sih yang udah rela ngasih yang gratisan? Cuman buat dengerin music aja, buat apa nyari yang bajakan dan seharga orang bayar?
Apa mustahil yah Indonesia bisa meninggalkan software bajakan yang dapet untung sana - untung sini?
TAPI KALO DINIATKAN PASTI BISA!!


Linux itu Open Source!

Tadi aku pernah menyinggung sedikit tentang open source, memangnya apa sih open source? Di tulisan ini udah ada 4 kali kata Open Source,,, (sekarang 5kali open sourcenya) <------- eh, jadi 6

UDAH CUKUP!!

Nah, sekarang kembali serius lagi, Open Source pada dasarnya adalah 'terbuka' dan identik dengan gratis tapi lebih condong ke terbuka (*halah, bahasanya ribet ya xD) dan source codenya terbuka untuk publik. Jadi, selain gratis software open source juga bebas untuk di modifikasi dan dikembangkan oleh siapa saja tanpa ada yang ngomelin xD, sehingga memungkinkan siapa saja ikut andil menjadi kontributor di software Open Source ini..

Bahkan kita juga bebas memodifikasi distro (distro = bahasa kerennya distribusi) linux yang telah ada dan terkenal menjadi distro baru dan mendistribusikannya kembali ke orang lain (jangan berfikir nagative kalo ini ibarat wilayah tanpa hukum =.= .Di sini semua orang bebas berkreasi secara senang dan sukarela, dan karena semakin bercabang jumlah pengembangnya semakin inovatif juga linux!)

Ini adalah pohon keluarga linux dari nenek moyangnya sampai sekarang...... !!

(silahkan di zoom dengan open in new tab)

Mentok di 2007 gan picnya -_-

Ini secara kompleksnya,, Keluarga ubuntu (only)

Tertarik buat distro Linux sendiri? :D

Saatnya mulai Linux...... !!!

Untuk memulai kita membutuhkan keikhlasan kita untuk mendownload file ISO untuk instalasinya :D

Saranku gunakan distro linux yang interface dan pengoperasiannya mudah, kalo Zerra makai Zorin OS

 karena distro ini mudah dan di khususkan buat pemula. Zorin OS masih anaknya ubuntu koq, dan dia juga ada dua tipe, Zorin OS Core menggunakan lingkungan desktop GNOME 2.x (desktop

environment mungkin pembahasannya menyusul :D) yang keren dan di tambah efek compiz (ini juga

nyusul ya...).

Sedangkan Zorin OS Lite menggunakan desktop LXDE, tak seindah desktop GNOME tapi dia jauh

lebih cepat dan sangat ringan!!!..........

Desktop LXDE juga gak jelek-jelek amat koq! Dia itu ringan dan modern :D

Ini desktop LXDE ku dengan Zorin OS Lite :D

Enaknya Linux itu gampang di modif, walaupun yang modif amatiran kaya ane xD

Oya, Zorin OS Lite sudah include wvdial jadi kita gak perlu menginstall lagi wvdial buat konekin

modem (aku pernah install wvdial di linux mint LXDE yangg belom ada wvdialnya, tapi pas di install

<offline> malah error, kayaknya semua keturunan Lubuntu <ubuntu LXDE> begitu, atau karena aku

yang gak ngerti... -_-) Kan gak asyik kalo main di linux tanpa koneksi Internat ^_^

Atau bisa juga menggunakan produk lokal, Distro BlankOn.. distro ini cukup terkenal koq di Indonesia

^^